AKHLAK DAN TASAWUF
Nama: Aninda Putri
NIM: 19311040
Kelas: PAI 3B
Mata kuliah : Akhlak dan Tasawuf
Dosen pengampu : Ahmad Muzakkil Anam, M.Pd.I.
Assalamu'alaikum warohmatullahi wabarokatuh
Kali ini aku akan membahas materi kuliah tentang Akhlak Dan Tasawuf sobat blogger😊
Akhlak Tasawuf : Definisi, Ruang Lingkup, dan Dasar-Dasarnya
A. Akhlak
Akhlak secara Bahasa yakni budi pekerti, adat kebiasaan, perangai, muru'ah, atau segala sesuatu yang sudah menjadi tabi'at. Sedangkan secara Istilah, akhlak adalah sifat yang sudah tertanam dalam jiwa seseorang, sehingga secara otomatis ia melakukan perbuatan tanpa dipertimbangkan lagi. Akhlak juga dapat diartikan sebagai suatu dorongan dari dalam diri untuk berbuat baik.
- Ciri - ciri akhlak :
a). Perbuatan Perbuatan yang telah tertanam kuat dalam jiwa dan telah menjadi kepribadian
b). Perbuatan yang dilakukan dengan mudah dan tanpa pikir panjang
c). Timbul dari dalam diri tanpa adanya paksaan orang lain
d). Dilakukan dengan sungguh-sungguh, bukan sandiwara
e). Akhlak yang baik dilakukan dengan ikhlas karena Allah SWT
- Ruang lingkup akhlak Islami ada 3, yaitu:
- Akhlak (sikap/perilaku) manusia terhadap Allah SWT. Contoh: taqwa kepada Allah SWT, tidak menyekutukan Allah SWT, dll.
- Akhlak (sikap/perilaku) manusia terhadap sesama manusia. Contoh: tidak menyakiti hati orang lain, tidak mencuri harta orang lain, dsb.
- Akhlak (sikap/perilaku) manusia terhadap lingkungan. Contoh menjaga (alam, tumbuhan, serta binatang) agar tidak punah
- Hubungan antara Akhlak, Etika, Moral, dan Susila
—Akhlak yaitu sumber penentu baik dan buruk, yang diukur dengan menggunakan Al-Qur'an dan Hadits sebagai penentunya.
—Etika adalah pola tingkah laku yang dihasilkan oleh akal manusia itu sendiri.
—Moral yaitu nilai atau sistem hidup yang dilakukan atau diberlakukan oleh masyarakat dan diyakini memberikan harapan munculnya kebahagiaan dan ketenteraman.
—Susila merupakan aturan hidup yang lebih baik mengacu pada pembiasaan yang sesuai dengan nilai yang berlaku di masyarakat. Sumber penentu baik dan buruk pada moral dan susila adalah suatu kebiasaan yang berlaku.
B. Tasawuf
Tasawuf secara Bahasa dibagi menjadi 5 arti:
- Suffah, yaitu sekelompok orang di masa Nabi yang banyak berdiam diri di serambi masjid dan mengabdikan dirinya untuk beribadah kepada Allah SWT.S
- Safâ yang berarti suci.
- Shaff adalah orang yang ketika shalat selalu berdoa di berisan belakang.
- Shopos: (Yunani) artinya hikmah, (Arab) berarti kebijaksanaan.
- Shûf, yaitu bulu wol yang kasar
Sedangkan secara istilah, Tasawuf merupakan usaha melatih jiwa agar terbebas dari hal-hal yang buruk di dunia untuk ber-taqarrub (taat) kepada Allah SWT, agar jiwanya bersih, memiliki akhlak yang mulia, serta menemukan kebahagiaan spiritual.
Sufi adalah orang yang bersih dari kotoran, penuh pemikiran dan hanya memusatkan semata-mata pada Allah SWT.
- Tujuan Tasawuf :
- Pembinaan aspek moral, yakni mampu mengendalikan hawa nafsu sehingga konsisten kepada moral yang luhur.
- Ma'rifatullâh melalui penyingkapan langsung atau metode kasyf al-hijab.
- Pendekatan diri kepada Allah SWT secara mistis filosofis dan pengkajian hubungan tuhan dengan manusia.
Tasawuf = Mistisisme
- Ciri:
- Peningkatan moral
- Pemenuhan fana' (sirna) dalam realitas mutlak
- Pengetahuan intuitif langsungK
- Ketenteraman atau kebagian.
- Pentingnya Tasawuf:
Pentingnya Tasawuf adalah agar manusia tetap terjaga secara jasmani dan rohani.
——Manusia dalam pandangan Islam——
1). Unsur materi (QS. As-Sajadah: 7-8)
Manusia itu asalnya dari tanah, sehingga secara fisik posisinya rendah. Sedangkan secara materi, manusia itu pun juga termasuk manusia yang rendah.
2). Unsur non materi (QS. As-Sajdah: 9, QS. Al-Isra': 175, QS. Al-Qadr: 4)
Nafkhah adalah nyawa. Sedangkan manusia yang senantiasa mendekatkan dirinya hanya kepada Allah SWT adalah termasuk manusia yang mulia dan derajatnya tinggi.
Tuhan, alam, manusia, secara filsafat ketiganya ini selalu berhubungan satu sama lain. Pada hakikatnya, semua yang ada di bumi termasuk manusia dan alam itu bersumber pada Tuhan.
Dalam pandangan filsafat dan tasawuf, Tuhan dapat diraih melalui akal dan hati.
Manusia diberi akal untuk memahami alam dunia dengan IPTEK dan mengembangkannya dengan berbagai macam cara.
___________________
OPINI :
Dalam pembahasan ini, Akhlak selalu berhubungan dengan Tasawuf. Seperti dalam definisi di atas bahwa Akhlak sifat yang sudah tertanam dalam jiwa seseorang, sehingga secara otomatis ia melakukan perbuatan tanpa dipertimbangkan lagi. Selain itu akhlak merupakan suatu dorongan dari dalam diri untuk berbuat baik. Akhlak dalam pelaksanaannya untuk mengatur hubungan sesama manusia.
Sedangkan Tasawuf adalah usaha untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT baik secara jasmani maupun rohani, agar jiwanya bersih, berakhlak mulia, serta menemukan kebahagiaan spiritual. Lebih singkatnya, Tasawuf itu mengatur hubungan atau komunikasi manusia dengan Allah SWT.
Akhlak dan Tasawuf juga erat kaitannya dengan Tuhan, Sang Pencipta manusia dan seluruh isi dunia ini termasuk juga alam. Manusia diciptakan dan diberi akal oleh Tuhan, akal tersebut digunakan untuk berpikir. Kemudian, alam juga ciptaan Tuhan yang perlu dijaga, dilindungi, dan dirawat oleh manusia. Pada dasarnya semua itu saling berkaitan satu sama lain.
Cukup sekian, sampai jumpa di kesempatan berikutnya dan terimakasih😊
bagus, semoga selalu istiqomah dalam berkarya
BalasHapusAamiin, enggeh pak InsyaAllah🙏
Hapus